Jumat, 26 Desember 2014

Tititk Temu

Diposting oleh Unknown di 2:23 AM
Malam, ialah waktu penghantar setiap rindu yang menggebu
Perlu kau tahu, aku hanya berpegang pada satu titik pacu
Khayalanku terlalu jauh, melambaikan harap semu
Namun walau begitu, aku akan tetap kagumi indahmu

Kapan kita bertemu?
Ah nampaknya kau juga tak peduli akan hadirku
Mungkin namaku saja kau tak tahu
Namun, ku ingin kau tahu bahwa namamu selalu terajut disetiap doaku

Aku selalu ingin menyapamu
Namun, entah mengapa suaraku tertahan, terbelenggu
Mungkin karena aku lebih akrab dengan malu
Ia selalu ramah menyapa dan merangkulku terlebih dulu


Lagipula, siapa lah diriku?
Mungkin, hanya seorang gadis perindu yang asing dihidupmu
Atau bahkan hanyalah debu yang tak pernah kau tahu hadirku

Mimpi. Aku hanyalah bocah pemimpi
Mendekapmu itu inginku
Namun, apalah daya seorang pemimpi?
Waktu belum memberiku restu tuk berbagi rindu bersamamu

Kini, kita sudah bertemu
Di suatu titik temu
Aku dan kau sedang menikmati kopi hangat disebuah kedai di senja yang kelabu
Hanya saja kelak, di masa depan yang entah kapan aku tak tahu.

0 komentar:

 

meythria c. nissa Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea